-->

DO'A UNTUK MENYEMBUHKAN SEGALA PENYAKIT

DO'A UNTUK MENYEMBUHKAN SEGALA PENYAKIT

Catatan:
Aku tidak mengatakan diriku adalah seorang ahli 'ilm (karena memang aku bukanlah ahlu 'ilmu, melainkan hanya penuntut 'ilmu). Janganlah jadikan websiteku ini sebagai rujukan 'ilmu bagimu. Tapi timbalah dan tanyalah 'ilmu kepada ahlinya. Apa-apa yang kupostingkan di website ini yang berisikan kebenaran, maka terimalah. Apa-apa yang bertentangan dengan kebenaran, maka tolaklah, dan luruskanlah aku (dengan 'ilmu dan hujjah).

Nah ini dia Doa untuk menyembuhkan segala penyakit

Al Fatehah… (Mohon membaca Al fatehah)

Pembaca yang budiman, sebelumnya marilah kita memahami dahulu bahwa segala macam musibah baik penyakit ataupun musibah lainnya semata-mata dengan izin Allah swt.Allah swt berfirman

Artinya:
Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; Dan barang siapa yang beriman kepada Allah, niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. Qs At Taghaabun (64): 11

Musibah bisa jadi sebagai ujian dari Allah ataupun bisa jadi peringatan_Nya supaya nyata siapa-siapa dari hamba_Nya yang sabar.
Allah swt Berfirman:

Artinya:
“Kami pasti akan menguji kamu sampai Kami tahu siapa orang-orang yang berjihad di jalan Allah dan bersabar.” (QS. Muhammad: 31)

Artinya:
“Kami pasti menurunkan sedikit rasa takut, sedikit rasa lapar… Berilah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 255)

Allah swt Berfirman dalam surah Al Baqarah
[2.155] Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, [2.156]
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun” [2.157] Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
 Setelah memahami tentang musibah dalam hal ini penyakit bahwa semuanya berasal dari Allah, kemudian tentunya manusiawi kalau kita mencari obat penawarnya. Al Qur’an adalah penyembuh segala penyakit termasuk penyakit hati

Allah swt. Berfirman’
Artinya:
“Dan Kami turunkan dari Al-Qur`an suatu yang menjadi penyembuh dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur`an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang dzalim selain kerugian.” (Al-Isra`: 82)

Ikhtiar untuk mengobati penyakit yang diderita setelah sebelumnya memasrahkan semuanya hanya kepada_Nya. Ikhtiar dalam hal ini bisa dengan cara mengkonsumsi obat misalnya madu, habbat (yang di sarankan Rosulullah saw) atau obat kimia. Ikhtiar lain bisa pergi ke dokter untuk memeriksa keluhan kita.

Setelah semua ikhtiar baik lahir dan bathin sudah kita lakukan, maka kemudian kita pasrahkan semuanya kepada Allah, biasanya setelah itu akan ada mukzizat dari_Nya berupa kesembuhan.

Namun jika hasilnya tidak seperti yang kita harapkan haruslah kita memahami bahwa apapun hasil dari ikhtiar kita semuanya ada pada kekuasaan Allah. Tugas manusia adalah berusaha

Doa menyembuhkan penyakit 1

Usman bin Abi al-‘Ash mengadukan kepada Nabi saw akan rasa sakit yang dideritanya sejak dia masuk islam, Rosulullah saw. bersabda kepada_Nya“letakkan tanganmu diatas bagian yang kau rasa sakit, dan ucapkanlah, Bismillah 3 kali, dan ucapkanlah tujuh kali, Aku berlindung pada Allah dan kekuasaan_Nya dari kejahatan apa yang aku rasakan dan aku khawatirkan’ (HR. Muslim)

Doa menyembuhkan penyakit 2

Doa ini adalah doa Nabi Ayub as. ketika menderita sakit parah. Mustahil penyakitnya sembuh karena saking parahnya, sehingga menyebabkan Istri anak dan kerabatnya meninggalkan beliau. Allah swt. menyembuhkan penyakit Nabi Ayub yang menurut ukuran manusia adalah mustahil di sembuhkan.

Berdoalah menggunakan doa ini bagi siapa saja yang sedang putus asa mengharapkan kesembuhan dan mukzizat. Berdoalah dengan asmaul husna seperti contoh doa Nabi Ayyub ‘alaihis salam di puncak sakitnya
رَبِّ إِنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ
RABBI INNII MASSANIYAD-DURRU WA ANTA ARHAMUR RAAHIMIIN
Ya Allah, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang.

Nabi Ayyub ‘alaihis salam menyampaikan permohonannya kepada Allah dengan dengan bertawassul. Bentuk tawassulnya adalah beliau menyebutkan derita yang beliau alami, dan beliau mengadukan kepada Sang Pencipta, Dzat Yang Maha Pengasih Penyayang. Selanjutnya Nabi Nabi Ayyub ‘alaihis salam bertawassul dengan memuji Allah, dengan menyebutkan sifat kasih sayangnya.

Demikianlah adab yang diajarkan seorang nabi. Beliau tidak mengeluhkan musibah yang menimpanya kepada orang lain. Beliau rahasiakan musibah itu dari orang lain sebisa mungkin. Tapi beliau langsung mengadukan kepada Dzat Yang Maha Rahman. Karena manusia tidak kuasa sedikitpun…, manusia tidak mampu menyembuhkan…, manusia tidak mampu menyelamatkan orang lain dari musibah…, mintalah kepada Allah, bukan minta kepada mausia.

Allah berfirman dalam Al-Quran:
وَأَيُّوبَ إِذْ نَادَى رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ
(ingatlah kisah) Ayub, ketika ia menyeru Tuhannya: “(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang”. (QS. Al-Anbiya: 83)

Juga ucapkanlah doa berikut
اللّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ اَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ فَأَنْتَ الشَّافيِ .  لاَ شِفَاءَ إِلاَّ شِفَاؤُكَ شِفَاءً لاَ يُغَادِرُ سَقَماً
ALLAHUMMA ROBBANNASI ADZHIBILBA’ SA ISYFI ANTASYSYAFI LA SYIFAUKA SYIFA’ AN LA YUGHODIRU SAQOMA.

Dari Aisyah ra. Bahwasannya Nabi Muhammad SAW membacakan doa kesembuhan kepada sebagian keluarganya dengan mengusapkan tangan kanannya seraya berdoa, “Ya Allah, Tuhan manusia, lenyapkanlah segala penyakit, sembuhkanlah, Engkau Tuhan yang menyembuhkan, tiada kesembuhan kecuali kesembuhan-Mu, yaitu kesembuhan yang tidak meninggalkan suatu penyakitpun.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Doa adalah penyembuh, banyak penelitian yang membuktikan fenomena keajaiban doa. Hal ini bisa dijelaskan ilmiah. Jika kita faham secara ilmiah harapanya adalah kita lebih yakin bahwa doa adalah sebuah mukzizat.
Demikian semoga bermanfaat.
Baca Juga Tentang:

0 Response to "DO'A UNTUK MENYEMBUHKAN SEGALA PENYAKIT"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel