-->

QS NUH AYAT 10-12 (Istigfar & Rizqi)

Dalam surat Nuh ayat 10-12 Allah ta'ala berfirman :
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا 
“Maka Aku berkata (kepada mereka), Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat dan membanyakkan harta dan anak-anakmu fan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) untukmu sungai-sungai”. (S.Nuh [71]: 10-12).
- Kitab Tafsir Ibnu Katsir (8/232-233) :
( فقلت استغفروا ربكم إنه كان غفارا ) أي : ارجعوا إليه وارجعوا عما أنتم فيه وتوبوا إليه من قريب ، فإنه من تاب إليه تاب عليه ، ولو كانت ذنوبه مهما كانت في الكفر والشرك ؛ ولهذا قال : ( فقلت استغفروا ربكم إنه كان غفارا يرسل السماء عليكم مدرارا ) أي : متواصلة الأمطار . ولهذا تستحب قراءة هذه السورة في صلاة الاستسقاء لأجل هذه الآية . وهكذا روي عن أمير المؤمنين عمر بن الخطاب : أنه صعد المنبر ليستسقي ، فلم يزد على الاستغفار ، وقرأ الآيات في الاستغفار . ومنها هذه الآية ( فقلت استغفروا ربكم إنه كان غفارا يرسل السماء عليكم مدرارا ) ثم قال : لقد طلبت الغيث بمجاديح السماء التي ستنزل بها المطر . 
وقال ابن عباس وغيره : يتبع بعضه بعضا . 
وقوله : ( ويمددكم بأموال وبنين ويج عل لكم جنات ويجعل لكم أنهارا ) أي : إذا تبتم إلى الله واستغفرتموه وأطعتموه ، كثر الرزق عليكم ، وأسقاكم من بركات السماء ، وأنبت لكم من بركات الأرض ، وأنبت لكم الزرع ، وأدر لكم الضرع ، وأمدكم بأموال وبنين ، أي : أعطاكم الأموال والأولاد ، وجعل لكم جنات فيها أنواع الثمار ، وخللها بالأنهار الجارية بينها . 
Firman Allah " Maka Aku berkata (kepada mereka), Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha pengampun ".
Maksudnya kembalilah kepada Allah dan kembalilah kepada keadaan sebelumnya, dan taubatlah kepada Allah secepatnya karena sesungguhnya orang yang bertaubat kepada Allah maka Allah menerima taubatnya walau bagaimanapun dosanya dalam kekufuran dan kesyirikan. Oleh karena inilah Allah befirman : " Maka Aku berkata (kepada mereka), Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha pengampun niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat ".
Maksudnya adalah hujan yang terus menerus. Oleh karena inilah dianjurkan membaca surat ini ketika sholat istisqo' , juga diriwayatkan dari sahabat umar bin khottob bahwa beliau naik ke mimbar untuk meminta hujan dan beliau tidak menambah atas istighfar dan membaca ayat dalam istighfar , diantaranya adalah ayat ini :
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا 
Maka Aku berkata (kepada mereka), Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat.
Kemudian umar berkata : " aku telah meminta hujan dengan ayat pengaduk aduk langit yg dengannya hujan akan diturunkan "
Firman Allah : "dan membanyakkan harta dan anak-anakmu fan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) untukmu sungai-sungai".
Maksudnya ketika kalian bertaubat kepada Allah, beristighfar kepada Allah dan ta'at kepada Allah maka Allah memperbanyak rizki kepada kalian , memberikan hujan dari berkahnya langit, menumbuhkan pepohonan dari berkahnya bumi, menumbuhkan tanaman untuk kalian, memperlancar air susu untuk kalian dan memperbanyak harta dan anak anak kalian.
Maksudnya Allah memberikan banyak harta dan anak anak kepada kalian dan Allah menjadikan kebun kebun yang terdapat berbagai macam buah didalamnya untuk kalian dan menyelinginya dengan sungai sungai yang mengalir diantara kebun kebun tersebut.
- Kitab Tafsir al-Maroghi (29/8) :
وعن الحسن أن رجلا شكا إليه الجدب فقال له: استغفر الله، وشكا إليه آخر الفقر وقلّة النسل فقال له: استغفر الله، وشكا إليه ثالث جفاف بساتينه. فقال له:
استغفر الله،  فقال له بعض القوم: أتاك رجال يشكون إليك أنواعا من الحاجة، فأمرتهم كلهم بالاستغفار، فقال: ما قلت من نفسى شيئا، إنما اعتبرت قول الله عز وجل حكاية عن نبيه نوح عليه الصلاة والسلام أنه قال لقومه: «اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ» الآية.
Dari al-Hasan bahwa ada seseorang yang mengadu kepadanya tentang paceklik yang sedang terjadi, maka al Hasan berkata kepadanya : " beristighfarlah kepada Allah ". Ada lagi orang lain yang mengadu kepadanya tentang kefakiran dan sedikitnya keturunan , maka al Hasan berkata kepedanya :" beristighfarlah kepada Allah ". Datang lagi orang ketiga yang mengadukan kering nya kebun, maka al Hasan berkata :" beristighfarlah kepada Allah ".
Kemudian sebagian orang orang berkata kepada al Hasan : " banyak orang orang yang datang mengadu kepadamu dengan bermacam macam kebutuhan kemudian engkau memerintahkan mereka semua untuk beristighfar". Al-Hasan berkata : " itu bukan berasal dariku sama sekali, sesungguhnya aku mengambil pelajaran dari firman Allah azza wajalla yang mengkisahkan dari nabi-Nya Nuh alaihis sholatu was salaam beliau berkata kepada kaumnya :
اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا 
"Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat dan membanyakkan harta dan anak-anakmu fan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) untukmu sungai-sungai ". Wallohu a'lam.

Dalam ayat tersebut terkandung tiga masalah :
1. Permintaan ampun dari dosa dosa yang lampau dengan keikhlasan iman
2. Turunnya hujan yang sangat deras
3. Dengan membaca istighfar akan turun hujan dan rizqi

0 Response to "QS NUH AYAT 10-12 (Istigfar & Rizqi)"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel